Bandar Seri Begawan – Brunei Darussalam

Selamat Pagi dari hotel Jubilee, Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam

Semalam sebelum kak azimah pulang, beliau sudah membuatkan itinerary buat kita, berbekal itinerary tersebut petualangan di kota bandar seri Begawan Bersama Mbak Ami akan kita mulai.Dan kami memutuskan hanya akan berjalan kaki saja dalam  menikmati suasana kota ini.

Berikut urutan tempat yang kami berdua kunjungi di hari minggu yang ceria 😊

Pasar Tamu Kianggeh

Hanya berjarak sekitar 250-meter dari hotel jubilee tempat kami menginap, hanya perlu tidak sampai tiga menit kami sudah sampai di pasar Tamu Kianggeh melalui jalan kampung Kianggeh

Tamu Kianggeh adalah pasar tradisional yang menjual kebutuhan sehari-hari masyarakat Bandar Seri Begawan. Pasar ini terletak di tepi Sungai Brunei tidak jauh dari pusat kota.

Berada dalam sebuah bangunan terbuka pasar ini tertata rapi dan bersih, selain sayur-sayuran di pasar ini kita juga bisa menemukan kerajinan khas brunei dan penganan khas melayu yang bisa dijadikan oleh-oleh. Pasarnya bersih dan rapi. Harga makanannya sangat murah untuk ukuran Brunei yang katanya serba mahal.

Ketika kami kesana berada di pasar tamu kianggeh terasa seperti berada di Indonesia dan tepatnya ya di Jawa 😊 karena terdengar ada komunikasi menggunakan bahasa jawa diantara orang-orang yang berjualan disana, sepertinya memang perantau dari tanah Jawa.

Kampung Ayer

Dari Pasar Tamu Kianggeh kami berdua berjalan menuju boat shelter, dimana tempatnya masih dekat dengan pasar. Sesuai informasi dari kak Azimah, untuk naik boat ini menuju Kampung Ayer hanya membayar sebesar 1 Dollar Brunei saja   atau kalau kita rupiahkan sekitar 10 ribuan.

Sampai di shelter kami naik boat, hanya kami berdua yang naik 😉 serasa boat milik sendiri . Sambil ngobrol denngan bapak yang punya boat kami menyusuri Sungai brunei menuju kampung Ayer. Seru banget pokoknya. Bersimpangan dengan lalu lalang perahu bermesin yang membelah lebarnya Brunei River. Memang hanya ini satu satunya cara untuk menuju Kampung Ayer, Setibanya di kampung Ayer kami turun dan akan explore tempat ini.

Sedikit cerita tentang Kampung Ayer, Kampong Ayer adalah kawasan pemukiman bersejarah yang berlokasi di Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam, ini merupakan   pedesaan tradisional yang terdiri dari rumah-rumah panggung yang dibangun di atas permukaan sungai Brunei, menurut cerita Kampung ayer dahulu  secara de facto merupakan ibu kota Brunei, khususnya sebagai pusat ekonomi dan sosial.

Masjid Tamoi di Kampung Ayer

Kami mengunjungi kampung Tamoi, berkeliling kampung dan tidak lupa juga berkunjung ke  Masjid Tamoi Masjid ini menurut saya  sangat menarik  dan indah, aritekturnya bagus dan juga sangat dekoratif.

Sekian perjalanan di kampung ayer, nantikan perjalanan kami setelah kampung ayer ya.coba tebak kemana? Masih di Bandar seri begawan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Next Post

Trip Bandar Seri Begawan Part #3/5

Wed Jan 3 , 2024
Yayan Sultan Haji Hassanal Bolkiah Complex Setelah puas berada kampung ayer , kami berdua naik boat lagi dan menuju  Yayasan Sultan Haji Hassanal Bolkiah Complex. […]